Perspektif Sosial, Budaya, Ekonomi, dan Politik dalam Pembelajaran

Berbagi :

Perspektif Sosiokultural dalam Pendidikan Indonesia

Aksi Nyata – Topik 3

Oleh : Nur Aini Putri

PPG Prajabatan Gel.2 Tahun 2023

Universitas Riau

 



M
ulai Dari Diri

Apa yang Anda pikirkan tentang topik ini sebelum memulai proses pembelajaran? 

Sebelum memulai pembelajaran, saya menonton video seorang pengajar bumi petani yang berlokasi di Lampung. Dari video tersebut saya menyaksikan tentang pembelajaran yang guru tersebut berikan kepada para peserta didik. Guru tersebut benar-benar memperhatikan perspektif sosiokultural para peserta didik sehingga pembelajaran yang beliau berikan dapat sesuai dengan karakterstik peserta didik dan memenuhi kebutuhan belajar peserta didik.

 

Eksplorasi Konsep

Apa yang Anda pelajari dari konsep yang Anda pelajari dalam topik ini? 

Dari topik ini saya memahami bahwa aktivitas sosial dan interaksi orang dewasa-anak membentuk dasar sosialisasi kognitif yang mana juga turut mempengaruhi performa anak di sekolah. Keadaan status sosial ekonomi (SES) juga turut memberikan pengaruh pada interaksi orang dewasa-anak atau secara garis besar dapat dikatakan bahwa nilai, keterampilan, dan kemampuan kognitif anak juga mendapat pengaruh dari keadaan SES dan bagaimana interaksi yang tercipta antara mereka dengan orang dewasa (orang tua/keluarga/masyarakat/guru). Untuk itu dalam memberikan pembelajaran guru perlu memperhatikan perspektif sosial,budaya, ekonomi, dan politik agar guru dapat memberikan perlakuan yang tepat kepada setiap siswa.

 



R
uang Kolaborasi

Apa yang Anda pelajari lebih lanjut bersama dengan rekan-rekan Anda dalam ruang kolaborasi? 

Pada bagian ruang kolaborasi saya dan rekan-rekan saya bekerja sama dan bertukar pikiran mengenai pandangan mengenai perspektif sosial, budaya, ekonomi, dan politik dalam  pembelajaran yang mempengaruhi proses pendidikan. Kami juga berdiskusi tentang kesiapan dalam mengajar dengan memperhatikan Perspektif sosial, budaya, ekonomi, dan politik dalam pembelajaran pada peserta didik hingga persamaan dan perbedaan pandangan tentang mengajar dengan memperhatikan perspektif sosial, budaya, ekonomi, dan politik dalam pembelajaran pada peserta didik.

 

Demonstrasi Kontekstual

Apa hal penting yang Anda pelajari dari proses demonstrasi kontekstual yang Anda jalani bersama kelompok (bisa tentang materi, rekan, dan diri sendiri)?

Hal penting yang saya pelajari dari proses demonstrasi kontekstual yang saya jalani bersama kelompok adalah menuangkan pikiran mengenai perspektif sosiokultural dalam pembelajaran, berkolaborasi dan mengintegrasikan pemikiran kami terhadap perspektif sosiokultural dalam pendidikan. Disini kami melatih kemampuan berpikir kritis dan wawasan kami juga bertambah mengenai topik ini karena proses bertukar pikiran yang dilakukan secara berkelompok.

 

Elaborasi Pemahaman

Sejauh ini, apa yang sudah Anda pahami tentang topik ini? 

Apa hal baru yang Anda pahami atau yang berubah dari pemahaman di awal sebelum pembelajaran dimulai ?

Apa yang ingin Anda pelajari lebih lanjut?  

Sejauh ini, apa yang sudah Anda pahami tentang topik ini?

Hal yang telah saya pahami dari topik ini ialah bahwasannya perspektif sosiokultural seperti keadaan status sosial ekonomi (SES) dan interaksi antara orang dewasa – anak berpengaruh pada kemamuan kognitif dan non kognitif anak. Oleh karena itu penting untu memperhatikan perspektif sosial, budaya, ekonomi, dan politik dalam merancang dan melaksanakan kegiatan pembelajaran.

Apa hal baru yang Anda pahami atau yang berubah dari pemahaman di awal sebelum pembelajaran dimulai?

Hal baru yang saya peroleh dari pembahasan topik ini adalah perkembangan kognitif siswa dan performa siswa di kelas bisa saja terbentuk karena  cerminan SES atau interaksi-interaksi yang dilakukannya, oleh karena itu guru harus menjadi lebih peka terhadap karakteristik perspektif sosial, budaya, ekonomi, dan politik yang dimiliki oleh siswa.

Apa yang ingin Anda pelajari lebih lanjut?

Saya ingin mempelajari tentang bagaimana agar guru dapat mengetahui stategi, pendekatan, dan model pembelajaran yang sesuai dengan karakterstik dan perspektif sosiokultural peserta didik.

 


K
oneksi Antar Materi

Apa yang Anda pelajari dari koneksi antar materi baik di dalam mata kuliah yang sama maupun dengan mata kuliah lain? 

Topik pembahasan ini memiliki kesinambungan dengan mata kuliah lain, sebagai berikut :

1.      Filosofi Pendidikan Indonesia : Pembahasan mata kuliah perspekstif sosiokultural dengan filosofi pendidikan Indonesia memiliki hubungan dimana Ki Hadjar Dewantara mengusung pembelajaran yang berpihak pada siswa yang sesuai dengan kodrat alam dan zamannya. Dengan memberikan pembelajaran yang memperhatikan perspektif sosial, budaya, ekonomi, dan politik maka guru dapat merancang pembelajaran yang sesuai dengan karakteristik siswa sehingga siswa dapat meraih tujuan pembelajaran yang ingin dicapai.

2.      Pembelajaran Berdiferensiasi : Perspektif sosial, budaya, ekonomi, dan politik maka guru dapat dijadikan sebagai acuan untuk memetakan siswa berdasarkan karaktersitik dan latar belakangnya. Hal ini pula yang menjadi acuan melaksanakan pembelajaran berdiferensiasi di kelas. Dengan melaksanakan pembelajaran berdiferensiasi di kelas maka kebutuhan belajar siswa yang berbeda-beda akan terpenuhi.

3.      Pemahaman tentang Peserta Didik dan Pembelajarannya : Untuk memahami karakteristik peserta didik maka guru dapat mengobservasinya berdasarkan perspektif sosial, budaya, ekonomi, dan politik. Dengan pemahaman terhadap peserta didik guru dapat memberikan pembelajaran yang tepat berikut dengan strategi dan pendekatannya hingga akhirnya siswa dapat memperoleh kemampuan yang diharapkan.

4.      Prinsip Pengajaran dan Asesmen I : Dengan menghubungkan rencana pembelajaran yang disesuaikan pada karakteristik siswa dan pembelajaran berdiferensiasi maka guru dapat memberikan asesmen sesuai dengan karakteristik yang dimiliki oleh setiap siswa dan tentunya asesmen yang dirancang harus selaras dengan tujuan pembelajaran yang hendak dicapai dan dapat mengukur keberhasilan belajar siswa.

 

Aksi Nyata

Apa manfaat pembelajaran ini untuk kesiapan Anda sebagai guru? 

Bagaimana Anda menilai kesiapan Anda saat ini, dalam skala 1-10? Apa alasannya?

Apa yang perlu Anda persiapkan lebih lanjut untuk bisa menerapkannya dengan optimal? 

 Apa manfaat pembelajaran ini untuk kesiapan Anda sebagai guru?

Menurut saya, pembelajaran ini bermanfaat untuk menambah wawasan saya terkait pengaruh perspektif sosiokultural peserta didik terhadap pendidikannya. Hal ini akan membantu saya untuk menciptakan lingkungan belajar dan memberikan pengajaran, pendampingan, dan bimbingan yang tepat bagi setiap siswa yang memiliki latar belakang dan karakteristik yang berbeda-beda.

Bagaimana Anda menilai kesiapan Anda saat ini, dalam skala 1-10? Apa alasannya?

Menurut saya, kesiapan saya saat ini berada pada angka 7 karena saya telah mempelajari tentang konsep dasar dari perspektif sosiokultural dalam pendidikan. Selanjutnya untuk melatih kesiapan ini saya harus menerapkan apa yang telah saya pelajari secara nyata.

Apa yang perlu Anda persiapkan lebih lanjut untuk bisa menerapkannya dengan optimal?

Hal yang perlu saya persiapkan lebih lanjut untuk bisa menerapkannya lebih optimal ialah dengan belajar lebih lanjut terkait perspektif sosiokultural dalam pendidikan, berdiskusi dengan guru-guru yang lebih senior dan guru penggerak, serta mengevaluasi dan merefleksi setiap tindakan yang telah saya lakukan sebagai seorang guru.


Lebih baru
Lebih lama